RUTINITAS HARIAN

Setiap orang memiliki rutinitas sehari-hari yang berbeda-beda, tergantung pada usia, profesi, tanggung jawab, dan gaya hidup. Rutinitas bukan hanya sekadar kegiatan yang diulang setiap hari, tetapi juga mencerminkan cara seseorang mengelola waktu, menjalani hidup, dan meraih tujuan. Rutinitas yang baik akan membentuk kebiasaan positif dan membantu seseorang menjadi lebih disiplin, teratur, dan produktif.

Dalam artikel ini, aku akan membagikan rutinitas harianku sebagai seorang pelajar yang duduk di bangku SMP kelas 9. Rutinitas ini bukanlah sesuatu yang luar biasa, tetapi melalui rutinitas sederhana inilah aku belajar tentang tanggung jawab, manajemen waktu, serta pentingnya menjaga keseimbangan antara belajar dan istirahat.

⸻

Pukul 05.00 – Awal Hari Dimulai

Hari-hariku biasanya dimulai pukul 5 pagi. Jam ini adalah waktu yang menurutku paling menentukan bagaimana aku akan menjalani hari. Ketika bangun pagi, aku langsung merapikan tempat tidur terlebih dahulu. Meskipun kelihatannya sepele, merapikan tempat tidur menjadi tanda bahwa aku siap menjalani hari dengan lebih teratur.

Setelah itu, aku segera mandi dan menyegarkan tubuh. Udara pagi yang masih dingin justru membuatku merasa lebih semangat dan fokus. Selesai mandi, aku memakai seragam sekolah yang sudah disetrika rapi oleh ibuku malam sebelumnya. Aku tidak terlalu suka sarapan pagi tetapi sesekali aku sarapan pagi 

Sarapan pagi di rumahku sederhana, tetapi cukup untuk mengisi energi. Biasanya berupa roti, atau bubur ayam yang dibeli ayah. Setelah sarapan, aku mengecek perlengkapan sekolah—buku, alat tulis, tugas yang harus dikumpulkan—semuanya harus lengkap.

⸻

Pukul 06.15 – Berangkat ke Sekolah

Sekitar pukul 06.15 pagi, aku berangkat ke sekolah. Karena rumahku tidak terlalu jauh dari sekolah, aku biasanya berangkat diantar oleh ayahku. Perjalanan sekitar 10-15 menit ini selalu menyenangkan. Aku bisa merasakan segarnya udara pagi, melihat suasana pagi yang sangat cerah dan sejuk

Sesampainya di sekolah, aku langsung menuju ke lapangan tengah sekolah ku karena setiap hari biasanya kami melakukan pembiasaan di lapangan tengah 

⸻

Pukul 07.15 -  Pelajaran Dimulai

Jam pertama dimulai pukul 07.00. Setiap hari, jadwal pelajaran berbeda-beda. Ada hari yang penuh dengan pelajaran eksak seperti Matematika dan IPA, dan ada juga hari yang lebih ringan dengan pelajaran seni atau olahraga. Setiap guru punya cara mengajar yang berbeda, dan sebagai murid aku harus bisa menyesuaikan diri.

Aku selalu berusaha untuk fokus selama pelajaran. Duduk di bangku depan cukup membantuku agar tidak terganggu oleh suara-suara dari belakang. Jika ada pelajaran yang belum kupahami, aku biasanya mencatat hal itu untuk ditanyakan nanti atau didiskusikan dengan teman.

Kadang ada tugas mendadak yang diberikan guru, dan kami harus cepat bekerja sama dalam kelompok. Hal seperti ini mengajarkan kami pentingnya komunikasi, kerjasama, dan berpikir cepat. Meski menegangkan, aku suka tantangan-tantangan seperti itu.

⸻

Pukul 09 – Istirahat Pertama

Waktu istirahat pertama biasanya berlangsung selama 15-20 menit. Ini adalah momen yang sangat ditunggu. Aku dan teman-teman biasanya pergi ke kantin sekolah untuk membeli makanan ringan seperti risol, bakso atau sosis goreng. Kadang kami juga hanya duduk-duduk di halaman sekolah sambil berbincang ringan.

Di waktu istirahat ini, suasana lebih santai. Tapi aku juga menggunakan waktu ini untuk bersosialisasi dengan teman dari kelas lain atau berdiskusi tentang tugas kelompok. 

⸻

Pukul 10.00 – Lanjutan Pelajaran

Setelah istirahat, pelajaran dilanjutkan kembali. Biasanya suasana kelas sedikit lebih rileks karena energi sudah sedikit terisi kembali. Pelajaran pelajaran terasa lebih mudah karena energiku sudah terisi. Dikalas aku belajar banyak hal mencatat , berdiskusi , dan presentasi

 Presentasi di depan kelas yang mengasah kepercayaan diri. Meskipun awalnya gugup, aku mulai terbiasa tampil di depan teman-teman dan menyampaikan pendapat dengan runtut. Ini menjadi bagian dari rutinitas yang memperkaya pengalaman belajarku.

⸻

pukul 11.50 — istirahat ke dua

Biasanya pada jam ini aku dan teman teman ku melaksanakan solat Dzuhur bersama dan kami biasanya tidur sebentar untuk menambah energi agar lebih terisi

Pukul 13.40 – Pulang Sekolah

Jam pulang sekolah bervariasi, tergantung pada hari dan kegiatan tambahan. Namun pada umumnya, aku pulang pukul 13.40 siang. Perjalanan pulang terasa berbeda dari pagi. Jalanan mulai ramai dan sinar matahari terasa lebih menyengat. Karena pulang nya aku jalan bersama teman teman

Sampai di rumah, hal pertama yang kulakukan adalah berganti pakaian dan makan siang bersama keluarga. Kami sering berkumpul di meja makan sambil berbagi cerita tentang apa yang terjadi hari itu. Momen ini terasa sangat berharga karena kami bisa saling menguatkan.

⸻

Pukul 14.25 – Istirahat Siang

Setelah makan siang, aku biasanya tidur siang sebentar, sekitar 30 hingga 45 menit. Ini membantuku mengisi ulang energi dan membuat tubuh terasa lebih segar. Jika tidak tidur, aku biasanya membaca buku cerita atau mendengarkan musik yang menenangkan.

Tidur siang juga menjadi cara agar tubuh tidak terlalu lelah menjelang sore, karena biasanya sore hari digunakan untuk kegiatan lain seperti mengerjakan tugas, membantu orang tua, atau mengikuti ekstrakurikuler.

⸻

Pukul 15.00 – Waktu Belajar dan Tugas

Sore hari adalah waktu belajar mandiri. Aku mulai membuka kembali buku pelajaran, mencatat poin-poin penting, dan mengerjakan PR yang diberikan guru. Jika ada materi yang sulit, aku mencari bantuan dari teman melalui pesan singkat atau menonton video pembelajaran di internet.

Kadang aku juga mengerjakan proyek kelompok bersama teman-teman lewat video call atau Google Docs. Dunia digital sangat membantu kami dalam belajar. Namun, aku juga membatasi waktu menggunakan gadget agar tidak berlebihan dan tetap fokus.

⸻

Pukul 17.00 – Aktivitas Sore

Setelah belajar, biasanya aku membantu ibu menyapu halaman, mencuci piring, atau menyiram tanaman. Kegiatan ini menjadi rutinitas kecil yang membuatku merasa lebih bertanggung jawab sebagai anak.

Jika hari cerah, aku dan teman-teman suka joging bersama di lapangan dekat rumah. Kegiatan fisik ini membuat tubuh sehat dan pikiran lebih rileks. Kadang kami juga sekadar duduk-duduk di warung sambil minum es teh dan bercerita ringan.

⸻

Pukul 18.30 – Waktu Keluarga

Setelah mandi sore, aku menghabiskan waktu bersama keluarga. Kami biasanya menonton televisi atau makan malam bersama. Pada momen inilah kami saling berbagi cerita tentang hari kami. Ayah sering memberi nasihat atau bercerita tentang pengalaman masa mudanya, yang sering membuatku terinspirasi.

⸻

Pukul 20.00 – Persiapan Tidur

Mendekati malam, aku mengecek kembali tugas sekolah, menyiapkan buku pelajaran untuk esok hari, dan memastikan semua perlengkapan sudah siap. Ini penting agar tidak terburu-buru besok pagi.

Sekitar pukul 21.00, aku mulai bersiap tidur. Sebelum tidur, aku membaca buku atau menulis jurnal kecil tentang hal-hal menarik yang kualami hari itu. Menulis jurnal membantuku lebih sadar dan bersyukur atas apa yang aku punya.

⸻

Kesimpulan: Menemukan Makna dalam Rutinitas

Rutinitas sehari-hari bukan hanya tentang melakukan hal yang sama berulang-ulang. Di dalamnya ada nilai kedisiplinan, tanggung jawab, kebiasaan baik, serta manajemen waktu yang penting untuk masa depan. Melalui rutinitas, aku belajar menyeimbangkan belajar dan istirahat, bersosialisasi dan menyendiri, bergerak dan berpikir.

Tidak semua hari berjalan sempurna. Kadang aku merasa lelah, jenuh, atau malas. Tapi justru dengan rutinitas inilah aku belajar bagaimana mengatasi rasa malas, memotivasi diri sendiri, dan tetap bergerak maju. Rutinitas sehari-hari, jika dijalani dengan niat baik dan rasa syukur, akan menjadi jalan menuju kedewasaan dan kesuksesan di masa depan.